Segi Empat: Pengertian, Jenis, Penerapan, Rumus dan Contoh Soalnya

Mempelajari segi empat tentunya penting supaya bisa membedakan dengan bangun datar lainnya. Tidak menutup kemungkinan hanya menganggapnya sebagai persegi.

Padahal lebih banyak jenis atau macam bangun yang punya empat buah segi. Pastinya dalam kehidupan dengan mudah menemukan contohnya sehingga bisa dipelajari dengan baik.

Contohnya saat bermain di lapangan atau bermain layang-layang. Tentu bisa menemukan bangun dengan bentuk yang sama. Supaya tidak terdapat kesalahan, pastikan untuk mempelajari lebih detail.

Termasuk memahami tentang pengertian, semua jenisnya hingga rumus yang bisa digunakan. Begitu juga contoh soal sampai bisa mengerjakan dengan baik.

Pengertian Segi Empat Dalam Matematika

Bangun datar segi empat adalah sebuah bidang datar yang pembentuknya empat buah garis lurus. Inilah alasannya kemudian menjadi segi empat karena 4 sisi tersebut. Masing-masing tentu disertai sifat dan karakternya tersendiri.

Saat mendengar tentang segi empat mungkin terbayangkan persegi dan persegi panjang. Sebenarnya terdapat banyak sehingga tidak hanya beberapa saja.

Apalagi banyak bangun datar dengan poligon empat sisi, empat sudut dan empat simpul. Belum lagi dilengkapi juga dengan dua buah diagonal. Di mana dari masing-masing sudut di dalamnya adalah 360 derajat.

Jenis dan Sifat Bangun Datar Segi Empat

Apabila membahas bangun datar dengan empat segi pastinya terbagi menjadi enam macam. Mulai dari persegi panjang, persegi, trapesium, jajar genjang, layang-layang hingga belah ketupat. Masing-masing memiliki aturan tersendiri.

1.Persegi Panjang

Persegi panjang yakni bangun segi empat yang memiliki sisi saling berhadapan. Kemudian sisinya bersejajar tersebut punya panjang yang sebanding.

Untuk contoh persegi panjang dalam kehidupan yakni seperti kertas, lapangan sepakbola, papan tulis dan masih banyak yang lainnya. Lihat gambar berikut:

Berdasarkan gambar tersebut kemudian Anda bisa mengetahui sifat persegi panjang seperti:

  • Dilengkapi dengan dua sumbu simetri dengan simetri putar tingkat 2.
  • Sisi yang saling berhadapan punya nilai panjang sama.
  • Semua sudutnya sama besar 90 derajat.
  • Semua diagonalnya saling berpotongan. Lalu membagi dua sehingga sama panjang.
  • Semua diagonalnya sama panjang.
  • Semua sisi berhadapan adalah sejajar.
  • Bisa menempatkan pada bingkai menggunakan 4 cara.

2.Persegi

Persegi merupakan jenis bangun segi empat dengan bagian sisi sama panjangnya. Kemudian masing-masing akan membentuk sudut siku-siku atau 90 derajat.

Beberapa contoh benda dengan bentuk persegi mulai dari kertas origami, lantai keramik, papan catur, papan karambol dan sebagainya. Perhatikan gambar berikut:

Berdasarkan gambar tersebut kemudian bisa mengetahui sifat persegi seperti:

  • Dilengkapi empat buah sumbu simetri dengan simetri putar tingkat empat.
  • Setiap sisinya sama panjang.
  • Semua sudutnya sama besar yakni 90 derajat.
  • Semua diagonalnya saling berpotongan tegak lurus, Kemudian terbagi dua sama panjangnya.
  • Sisinya saling berhadapan sejajar.
  • Bisa menempati bingkai menggunakan 8 cara.

Mungkin dapat belajar lebih jauh persegi sifat rumus keliling & luas contoh soal untuk semakin memahami. Tentu terdapat karakteristik hingga keunikan lainnya. Termasuk dalam penerapannya dalam kehidupan nyata.

3.Trapesium

Trapesium adalah bangun segi empat dengan sepasang sisi sejajar dan saling berhadapan satu sama lain. Terdapat tiga buah trapesium seperti trapesium siku-siku, trapesium sama kaki dan trapesium sembarang.

Beberapa contoh benda atau bentuk berupa trapesium dapat ditemukan pada atap rumah. Begitu juga permukaan samping bak mandi, samping perahu dan sebagainya. Berikut ini sifat-sifat dalam bangun datar trapesium:

Trapesium Siku-siku

  • Dilengkapi dua sudut berbentuk siku-siku.
  • Dilengkapi sepasang sisi berhadapan dan saling bersejajar.
  • Tidak dilengkapi simetri putar.
  • Tidak dilengkapi simetri lipat.

Trapesium Sama Kaki

  • Dilengkapi panjang sisi samping dengan ukuran sama besar.
  • Dilengkapi sepasang sisi berhadapan sekaligus sejajar.
  • Dilengkapi dua sudut pada bagian atas dan sama besarnya.
  • Dilengkapi sebuah simetri lipat.
  • Tidak dilengkapi simetri putar.
  • Punya dua sudut alas dengan ukuran sama besar.

Trapesium Sembarang

  • Jumlah setiap sudut saling berdekatan pada sisi sejajarnya yakni 180 derajat.
  • Dilengkapi sepasang sisi saling berhadapan dan semuanya sejajar.
  • Tidak dilengkapi simetri putar.
  • Tidak dilengkapi simetri lipat.

4.Jajar Genjang

Bangun jajar genjang tidak kalah banyak ditemukan dalam pelajaran maupun kehidupan nyata. Definisi jajar genjang adalah bangun segi empat dengan semua sisi berhadapan saling sejajar. Selain itu dilengkapi panjang sama.

Jika melihat dari pengertiannya ternyata sama dengan persegi panjang. Tapi pembedanya yakni berdasarkan sudut yang dibentuk. Di mana persegi panjang adalah siku-siku sedangkan jajar genjang tidak. Perhatikan gambar di bawah ini!

Setelah melihat gambar jajar genjang tersebut, ditemukan sifat-sifat antara lain:

  • Semua sisi saling berhadapan akan sejajar dan sama panjangnya.
  • Dua buah sudut saling berdekatan jumlahnya 180 derajat. Disebut juga saling berpelurus.
  • Setiap diagonalnya akan membagi sehingga berubah dua sama besar.
  • Dilengkapi satu simetri lipat.
  • Kedua diagonalnya akan berpotongan pada bagian tengah. Kemudian membagi sehingga sama panjang.
  • Jumlah semua sudutnya adalah 360 derajat.
  • Semua sudut yang saling berhadapan besarnya sama.

5.Layang-layang

Layang-layang yakni bangun segi empat dengan pembentuk dua pasang rusuk yang panjangnya sama. Tentu hanya dilengkapi oleh satu sumbu simetri.

Kemudian sudutnya adalah sama besarnya pada layang-layang. Contoh bentuk layang-layang tentunya mainan layang-layang itu sendiri. Lalu contoh lainnya adalah mata panah dan sebagainya, perhatikanlah gambar berikut.

Setelah memperhatikan gambar tersebut, kemudian menemukan sifat layang-layang mulai dari:

  • Dilengkapi dengan dua diagonal saling tegak lurus. Kemudian diagonal satu akan membagi dua diagonal lain. Lalu ukurannya akan menjadi sama panjang.
  • Dilengkapi oleh dua sisi berdekatan sekaligus sama panjangnya.
  • Dilengkapi oleh suatu diagonal di mana membagi dua sudutnya sehingga menjadi sama besar.
  • Dilengkapi oleh sepasang sudut berhadapan dengan ukuran sama panjang.
  • Layang-layang punya satu simetri lipat.

6.Belah Ketupat

Belah ketupat merupakan bangun datar dengan pembentuk empat rusuk dengan panjang sama. Tapi beda dengan persegi karena sudutnya bukan siku-siku.

Selain itu dua pasang sudut saling berhadapan kemudian besarnya adalah sama. Sebenarnya akan terbentuk dari dua segitiga sama kaki tapi harus identik simetri alasnya.

Anda bisa menemukan bentuknya pada rambu lalu lintas, lubang stupa candi dan sebagainya. Perhatikan gambar belah ketupat ini!

Berdasarkan gambar belah ketupat tersebut, kemudian menemukan sifat-sifat:

  • Kedua sisinya berpasangan sekaligus sejajar.
  • Keempat sisinya adalah sama panjangnya.
  • Semua sudutnya berhadapan sama besar. Lalu akan terbagi dua sama besarnya karena diagonal.
  • Dilengkapi dua simetri lipat.
  • Dilengkapi simetri putar.
  • Kedua diagonalnya akan berpotongan tegak lurus. Kemudian membagi menjadi sama panjangnya.

Rumus Luas dan Keliling Bangun Segi Empat

Untuk mengetahui tentang rumus pastinya tidak sulit karena cukup sederhana. Berikut ini rumus yang bisa Anda hitung tergantung bentuk segi empatnya:

Persegi Panjang

L = panjang x lebar atau L = p x l

K = (2 x panjang) + (2 x lebar) = 2 (panjang + lebar) = 2 (p + l)

Persegi

L = sisi x sisi atau L = s2

K = sisi + sisi + sisi + sisi atau K = 4s

Trapesium

L = 1/2 x jumlah sisi sejajar x tinggi = 1/2 x (a + b) x t

K = sisi atas + sisi kanan + sisi bawah + sisi kiri

Jajar Genjang

L = alas x tinggi atau L = a x t

K = (2 x a) + (2 x b) = 2 (a + b) = 2 (a + b)

Layang-layang

L = 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2 = 1/2 x d1 x d2

K = sisi + sisi + sisi + sisi = 4s

Belah Ketupat

L = 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2 = 1/2 x d1 x d2

K = sisi + sisi + sisi + sisi = 4s

Contoh Soal Bangun Datar Segi Empat

Mempelajari tentang materi dan rumus dapat menjadi langkah tepat untuk menguasai matematika. Apalagi terdapat contoh soal yang mempermudah Anda menghafal pelajaran. Berikut ini beberapa contoh soal yang bisa dikerjakan.

  1. Suatu persegi panjang memiliki ukuran panjang 6 cm dan lebar 3 cm. Coba hitung berapa keliling persegi panjang ini!

Jawaban:

K = 2 × (p + l)

K = 2 × (6 + 3)

K = 2 × 9

K = 18 cm

Jadi, luas persegi panjang ini adalah 18 cm.

 

  1. Panjang diagonal suatu belah ketupat yakni 8 cm dan 6 cm. Coba hitung berapa luas belah ketupat ini!

Jawaban:

L = 1/2 × d1 × d2

L = 1/2 × 8 × 6

L = 1/2 × 48

L = 24 cm²

Jadi, luas belah ketupat ini adalah 24 cm².

 

  1. Suatu persegi panjang dilengkapi ukuran panjang 11 cm dan lebar 6 cm. Coba hitung berapa luas persegi panjang ini!

Jawaban:

L = p × l

L = 11 × 6

L = 66 cm²

Jadi, luas persegi panjang ini adalah 66 cm².

 

  1. Suatu persegi punya ukuran sisi 13 cm. Cobalah hitung berapa luas persegi ini!

Jawaban:

L = s × s

L = 13 × 13

L = 169 cm²

Jadi, luas persegi ini adalah 169 cm².

 

  1. Ukuran sisi sejajar suatu jajar genjang masing-masing sebanyak 7 cm dan 10 cm. Coba hitung berapa keliling jajar genjang ini!

Jawaban:

K = 2 × (a + b)

K = 2 × (7 + 10)

K = 2 × 17

K = 34 cm

Jadi, keliling jajar genjang ini adalah 34 cm.

 

  1. Sebuah persegi mempunyai ukuran sisi 7 cm. Coba hitung berapa keliling persegi ini!

Jawaban:

K = 4 × s

K = 4 × 7

K = 28 cm

Jadi, keliling persegi tersebut adalah 28 cm.

Setelah mempelajari materi ini tentu semakin paham semakin banyak tentang bangun datar. Pastinya banyak benda atau bentuk serupa yang ditemukan dalam pelajaran.

Artinya tidak akan kesulitan menemukan contohnya secara langsung. Pastikan agar bisa paham sifat dan perbedaan sekaligus rumus lengkapnya. Kemudian bisa mengerjakan soal dan mengingat terus tentang segi empat.

Tinggalkan komentar